Korelasi antara Pengetahuan
Surat Menyurat dengan Keterampilan Menulis Surat Resmi Kelas VIII SMP Negeri 1
Melaya Tahun Pelajaran 2015/2016
Nurci Aprilia
Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Jember
ABSTRAK
Kata kunci :Hubungan, Pengetahuan Surat, Menulis
Surat Resmi
Pengetahuan Surat merupakan sama dengan kegiatan menulis lainya
yang memerlukan pengetahuan tentang surat menyurat. Agar dapat menulis surat
dengan baik maka perlu latihan dan pemahaman yang cukup mengenai surat
menyurat. . Menulis kepada orang lain. Penulis surat harus dapat menghasilkan
tulisan yang dapat di pahami oleh pembaca surat. Antara penulis dan pembaca
surat harus mempunyai kesamaan pemahaman tentang isi surat tersebut.
Sesuai dengan latar belakang yang ada, maka pokok
kajian yang dibahas sebagai berikut: (1) Bagaimanakah pengetahuan
surat-menyurat pada siswa kelas VIII di SMP
Negeri 1 Melaya. (2) Bagaimanakah keterampilan menulis surat resmi pada
siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Melaya. (3) Bagaimanakah korelasi antara
pengetahuan tentang surat menyurat dengan
keterampilan menulis surat resmi kelas VIII di SMP Negeri 1 Melaya.
Tujuan penelitian ini (1) mendeskripsikan pengetahuan surat-menyurat pada siswa kelas
VIII di SMP Negeri 1 Melaya. (2) mendeskripsikan keterampilan menulis surat resmi pada siswa
kelas VIII di SMP Negeri 1 Melaya. (3) mendeskripsikan korelasi antara
pengetahuan tentang surat menyurat dengan keterampilan menulis surat resmi
kelas VIII di SMP Negeri 1 Melaya.
Jenis Penelitian ini adalah kuantitatif
korelasional. Pengambilan data berupa hasil tes pengetahuan surat menyurat dan
menulis surat resmi siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Melaya. Intrumen
pengumpulan data menggunakan tes dengan teknik pengumpulan data berupa tes.
Hipotesis penelitian ini adalah terdapat hubungan yang positif antara
pengetahuan surat menyurat dengan menulis surat resmi siswa kelas VIII di SMP
Negeri 1 Melaya. Analisis data menggunakan Product
Moment .
Hasil analisis data yang telah dikerjakan menunjukan
bahwa (1) pengetahuan surat menyurat siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Melaya
berkategori sedang. (2) keterampilan menulis surat siswa kelas VIII di SMP
Negeri 1 Melaya berkategori cukup. (3) korelasi antara pengetahuan surat
menyurat dengan keterampilan menulis surat siswa kelas VIII di SMP Negeri 1
Melaya memiliki hubungan yang positif.
ABSTRACT
Aprilia,
Nurci 2016. Correlation between Knowledge Correspondence with the Official
Letter Writing Skills Student Class VIII SMP Negeri 1 Melaya Pelajarn year
2015/2016. Thesis Program Indonesian Language and Literature Education. The
Faculty of Education, University of Muhammadiyah Jember. Supervisor (1) Agus
Milu Susetyo, M.Pd and (2) Dina Merdeka C, M.Pd
Keywords: Correlation, Science
Letters, Official Letter Writing
Letter
knowledge is the same with other writing activities that require knowledge of
the correspondence. In order to write a letter to both the need to exercise and
sufficient understanding of the correspondence . Writing to others. The letter
writer should be able to produce writing that can be understood by readers of
the letter. Letters between the author and the reader must have a common
understanding of the contents of the letter.
In
accordance with the existing background, the principal study are discussed as
follows: (1) How does a knowledge of correspondence students of class VIII SMP
Negeri 1 Melaya, (2) How does the skill to write a formal letter to the
students of class VIII SMP Negeri 1 Melaya , (3) What is the correlation
between the knowledge of the correspondence with the skills to write a formal
letter grade VIII SMP Negeri 1 Melaya.
The
purpose of this study (1) describe the knowledge of the correspondence in class
VIII SMP Negeri 1 Melaya, (2) describe the skills to write a formal letter to
the students of class VIII SMP Negeri 1 Melaya, (3) describe the correlation
between the knowledge of the correspondence with the formal letter writing
skills in class VIII SMP Negeri 1 Melaya.
This study
uses a type of quantitative correlation. Date
retrieval of test results showing knowledge of the correspondence and official
business class VIII SMP Negeri 1 Melaya. Date collection instrument using tests with data collection in
the form of tests. The research hypothesis is that there is a positive
relationship between knowledge correspondence by writing an official letter
eighth grade students at SMP Negeri 1 Melaya. Date
analysis using Product Moment.
The
results of data analysis that has been done shows that (1) the knowledge
correspondence eighth grade students at SMP Negeri 1 Melaya category being. (2)
the skill of writing letters eighth grade students at SMP Negeri 1 Melaya
categorized enough. (3) the correlation between the knowledge of the
correspondence with the skill of writing letters eighth grade students at SMP
Negeri 1 Melaya have a positive relationship.
1.
PENDAHULUAN
Bahasa merupakan alat komunikasi yang
diperlukan oleh manusia atau penutur. Melalui bahasa, seseorang dapat
menyampaikan gagasan, pendapat, berita, perasaan, keinginan dan harapan kepada
orang lain. Pendapat tersebut diperkuat, Menurut Chaer, (2006:1), bahwa bahasa
adalah suatu sistem lambang berupa bunyi, bersifat arbitrer, digunakan oleh
suatu masyarakat tutur untuk bekerja sama, berkomunikasi dan mengidentifikasi
diri. Sebagai sebuah sistem, maka bahasa terbentuk oleh suatu aturan, kaidah,
atau pola-pola tertentu, baik dalam bidang tata bunyi, tata bentuk kata, maupun
tata kalimat.Bila aturan, kaidah, atau pola ini dilanggar, maka komunikasi
dapat terganggu.
Jika seseorang dapat berbahasa dengan
baik, orang tersebut dapat dikatakan terampil menggunakan bahasa.Keterampilan
berbahasa terdiri dari keterampilan menyimak, berbicara, membaca, dan yang
terakhir keterampilan menulis.Setiap keterampilan itu berhubungan erat dengan
keterampilan lainnya.Setiap orang melalui tahap keterampilan tersebut dengan
teratur.Pertama belajar menyimak, berbicara, kemudian membaca dan terakhir
menulis.Bahasa seseorang mencerminkan pikirannya.Semakin melatih keterampilan
berbahasa melatih pula keterampilan menulis.Surat menyurat merupakan kegiatan
yang sering dilakukan oleh kebanyakan orang. Kegiatan ini dapat dilakukan
antara satu orang dengan orang lain dan dapat juga seseorang dengan instansi
atau instansi dengan lembaga. Surat menyurat juga merupakan kegiatan yang
penting dalam masyarakat saat ini. Akan tetapi, dalam kegiatan surat menyurat
sekarang ini masih banyak siswa yang kurang memahami dan menuai kesulitan dalam
membuat surat. Kesulitan yang dialami oleh pemakai saat ini ditemukan dalam
penggunaan aturan surat menyurat yang umum, baik dari segi bahasa maupun
bentuknya.
Kegiatan menulis surat merupakan
manifestasi dan teori surat menyurat yang menjadi modal dasar dalam kegiatan
praktik menulis surat. Hal ini dapat dikatakan antara praktik menulis surat dan
teori surat menyurat saling melengkapi, sebab dengan mengenalkan teori surat
menyurat akan membantu siswa untuk memudahkannya dalam menyusun kerangka surat
dengan baik. Penguasaan pengetahuan surat menyurat yang memadai memungkinkan
seseorang dapat menulis dengan baik.
Untuk menghasilkan sebuah surat yang
baik, siswa tidak hanya cukup dengan bermodalkan penampilan surat yang menarik,
tetapi siswa harus menguasai beberapa kaidah yang mengatur dalam penulisan
surat. Apabila siswa tidak menguasai kaidah dalam penulisan surat, maka siswa
akan mengalami kesulitan dalam menyampaikan maksud dari isi surat, sehingga
surat yang dikirim tidak mendapat jawaban seperti yang di harapkan.
Berdasarkan latar belakang masalah di
atas judul penelitian ini adalah “Korelasi
antara Pengetahuan tentang Surat Menyurat dengan Keterampilan Menulis Surat
Resmi Pada Siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Melaya Tahun Pelajaran
2015/2016”.
2.
METODE
PENELITIAN
Jenis penelitian
ini adalah kuantitatif. Lokasi penelitian
adalah di SMP Negeri 1 Melaya Kecamatan
Melaya Kabupaten Jembrana Provinsi Bali.Populasi penelitian adalah seleuruh
kelas VIII di SMP Negeri 1 Melaya.
Sampel penelitian menggunakan teknik proposional random sampling. Pengumpulan
data adalah wawancara dan tes. Intrumen adalah lembar penugasan dan rubrik penilaian.
Analisis data adalah korelasi pearson
product moment.
3.
HASIL
DAN PEMBAHASAN
3.1
Pengetahuan Surat
Berdasarkan deskripsi data
pengetahuan surat menyurat diperoleh melalui hasil tes pilihan ganda yang
terdiri dari 20 soal dengan jumlah siswa 30. Berdasarkan hasil tes pengetahuan
surat menyurat diperoleh skor tertinggi 7 dan skor terendah 5. Siswa yang mendapatkan nilai 7 dengan kategori cukup 5
siswa, siswa yang mendapatkan nilai 6 dengan kategori sedang 23 siswa, dan siswa
yang mendapatkan nilai 5 dengan kategori hampir sedang 2 siswa.
Berdasarkan data tersebut,
dapat diketahui bahwa siswa yang mempunyai kemampuan pengetahuan surat menyurat
semua berada pada kategori sedang.
Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa
kemampuan pengetahuan surat menyurat
siswa berada pada kategori sedang . Faktor pengetahuan surat menyurat
memegang peranan penting dan mempunyai korelasi dengan kemampuan menulis surat
resmi. Kemampuan surat menyurat dapat ditingkatkan jika siswa selalu giat dalam
belajar, terutama membaca materi yang berkaitan dengan materi yang telah
diberikan.
3.2
Keterampilan Menulis Surat Resmi
Berdasarkan data keterampilan
menulis surat resmi diperoleh melalui hasil tes menulis surat resmi dengan
diperoleh skor tertinggi sebesar 9 dan skor terendah 7. Hasil analisis skor,
rata-rata keterampilan menulis surat resmi sebesar 75. Siswa yang mendapatkan nilai 9 dengan kategori baik
sekali 1 siswa, siswa yang mendapatkan nilai 8 dengan kategori baik 8 siswa,
dan siswa yang mendapatkan nilai 7 dengan kategori cukup 16 siswa.
Berdasarkan
tabel tersebut, dapat diketahui bahwa siswa yang mempunyai kemampuan menulis
surat resmi semua berada pada kategori cukup. Dengan demikian dapat ditarik
kesimpulan bahwa kemampuan keterampilan menulis surat resmi berada dikategori
cukup.
3.3
Hubungan antara Pengetahuan Surat Menyurat
dengan Keterampilan Menulis Surat Resmi
Berdasarkan
hasil analisis data terbukti ada korelasi yang positif dan signifikasi antara
pengetahuan surat menyurat dengan keterampilan menulis surat resmi siswa. Hasil
perhitungan koefisien korelasi sebesar 0,83 pada taraf signifikasi 5% yaitu
0,361 dari hasil perhitungan data tersebut terlihat r hitung > r tabel,
yaitu 0,83 > 0,361. Artinya, jika r hitung
> r tabel maka terdapat korelasi
yang positif dan signifikan antara pengetahuan surat menyurat dan keterampilan
menulis surat resmi pada taraf signifikasi 5% dan kualifikasi kedua variabel
termasuk kategori sangat tinggi karena antara 0,81 sampai dengan 1,00. Hal ini
berarti hasil penelitian sesuai dengan hipotesis yang berbunyi :
“Ada Hubungan antara pengetahuan surat
menyurat dengan keterampilan menulis surat resmi siswa kelas VIII di SMP Negeri
1 Melaya”.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat
dikatakan bahwa ada korelasi yang positif antara pengetahuan surat menyurat
dengan keterampilan menulis surat resmi pada siswa, dengan semakin tinggi pengetahuan surat menyurat makan semakin
tinggi pula tingkat keterampilan menulis
surat resmi.
Adanya korelasi positif antara
pengatahuan surat menyurat dengan keterampilan menulis surat resmi pada siswa
dapat diterima, karena pengetahuan terhadap surat menyurat termasuk dalam teori
kegiatan menulis surat resmi dan sebagai kegiatan praktis menulis surat. Sudah
sepantasnya jika korelasi itu muncul antara kedua variabel tersebut. Kegiatan
praktis menulis surat merupakan manisfestasi dari teori pengetahuan surat menyurat
yang menjadi modal dasar dalam kegiatan praktis menulis surat resmi. Hal ini
dapat dikatakan praktis menulis surat dan teori surat menyurat itu saling
melengkapi, sebab dengan mengenalkan teori
surat menyurat itu saling melengkapi, sebab dengan mengenalkan teori
surat menyurat akan membantu siswa untuk memudahkan dalam menyusun kerangka
surat dengan baik. Pengetahuan surat menyurat yang memadai memungkinkan
seseorang dapat menulis dengan baik.
4.
KESIMPULAN
Berdasarkan
hasil penelitian tedapat tiga kesimpulan. Pertama pengetahuan surat menyurat siswa kelas VIII di
SMP Negeri 1 Melaya termasuk dalam kategori sedang, dalam mengajar materi yang
digunakan fungsional, menggunakan buku-buku yang akurat, dan latihan cukup. Siswa yang memperoleh nilai berkategori cukup yang tingkat
penguasaannya antara 66 sampai dengan 75 sebanyak 5 siswa, siswa yang
memperoleh nilai berkategori sedang yang tingkat penguasaannya antara 56 sampai
dengan 66 sebanyak 23 siswa, dan siswa yang memperoleh nilai berkategori hampir
sedang yang tingkat penguasaanya antara 46 sampai dengan 55 sebanyak 2 siswa
|
48
|
Ketiga Ada korelasi antara pengetahuan surat
menyurat dengan keterampilan menulis surat resmi siswa dengan koefisien
korelasi 0,83. Apabila hasil tersebut diinterprestasikan dengan tabel
interpretasi nilai r dalam rentang
angka antara 0,81 sampai dengan 1,00, yang termasuk dalam kategori sangat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa
ada korelasi antara pengetahuan surat menyurat dengan keterampilan menulis
surat resmi siswa kelas VIII di SMP
Negeri 1Melaya.
5.
Ungkapan
Terima Kasih
1. Drs.
H.M. Zaki Hasan, M.Si, Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Jember.
2. Yerry
Mijianti, S.S., M.Pd, Kaprodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
3. Bapak
Agus Milu Susetyo, M.Pd selaku pembimbing I, dan Ibu Dina Merdeka C, M.Pd selaku pembimbing
II, terima kasih telah sabar memberikan bimbingan dan petujuk, serta meluangkan waktunya dalam penyusunan skripsi ini.
4. Semua
dosen Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
5. Staf
Pengajaran FKIP Universitas Muhammadiyah Jember
6. Ayahanda
Zuhri dan Ibunda Siti Suciani yang
dengan penuh kesabaran dan keiklasan selalu membisikan namaku dalam untaian doa-doanya, serta memberikan
kasih sayang, dukungan moral maupun material, dan pengorbanan yang begitu besar
untuk kesuksesanku.
7. Kakak-kakakku
Yuni husnita dewi ,Agus Sapturi dan Adek-adekku Roski Fitriani, Okta Brian
Awaludin peneliti yang telah memberikan semangat dan doa dalam penyusunan
skripsi ini.
8. Ricky
Prasojo terima kasih telah memberikan
motivasi dan kesabaran saat menasehati, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini.
9. Teman-teman
kelas B Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia angkatan 2012, terim kasih selalu membuatku
tersenyum setiap saat dan segala dukungan
serta semangat yang kalian berikan, akan selalu peneli ingat kebersamaan
yang selalu membantuku untuk dapat maju berkembang lebih baik.
6.
Referensi
Arifin, Zainal.
2013. Evaluasi Pembelajaran. Bandung
: PT Remaja Rosdakarya.
Chaer, Abdul. 2006. Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Dalman.
2012. Keterampilan Menulis. Jakarta:
PT Rajagrafindo Persada.
Hardjono,
Dewibertha. 2007. Bahasa Indonesia untuk Mahasiswa. Yogyakarta: C.V Andi Offset.
Nugiantoro,
Burhan. 2014. Penilaian Pembelajaran
Bahasa. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Soedjito.
2014. Surat Menyurat Resmi Bahasa
Indonesia.Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan.Bandung :
CV Alfabeta.
Suryani, Nanik. 2014. Korespondensi Bahasa Indonesia.
Yogyakarta : Graha Ilmu.
Triyatna,
Slamet. 2014. Korespodensi Bahasa
Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Mediatera.
No comments:
Post a Comment